PRESTASI MUDAKU

Bandung, 29 September 2016 Ketika itu saya masih muda, saat itu saya menginjak kelas 5 Sekolah Dasar (SD). Disetiap sekolah rutin selalu diadakannya OSN (Olimpiade Siswa Nasional) yang diikuti oleh hampir setiap sekolah di Indonesia. Perlombaan ini diiikuti oleh anak dari mulai kelas 2 SD. Perlombaan yang diadakan diantaranya calis (membaca menulis), calistung (membaca menulis, dang menghitung) serta untuk kelas 5 perlombaannya adalah ada matematika, IPA, dan juga bahasa indonesia.

Saat itu saya dipercaya untuk mewakili SD saya yaitu SDN Sanding 1 untuk lomba bahasa indonesia. Konten acara dari lomba ini yaitu menulis sinopsis terus menceritakan kembali dengan bahasa sendiri. Awalnya saya mengikuti lomba ini ditingkat daerah, dan sangat tidak menyangka saya mendapat juara pertama dari beberapa sekolah  didaerah saya. Kemudian selang beberapa bulan saya dituntut untuk mempersiapkan diri saya untuk berlomba lagi ditingkat kecamatan. Persiapan itu berupa les dirumah guru kelas 5 SD yaitu bernama pak dadang.

Perlombaan tingkat kecamatan pun berlangsung saya didampingi oleh guru pembimbing saya, konten acara nya masih sama dengan perlombaan sebelumnya dan sesuai dengan apa yang sudah saya siapkan. Perlombaan pun berakhir, kini tiba saatnya pengumuman.Dan pada akhirnya saya sangat tidak menyangka lagi karena saya mendapatkan juara pertama lagi di lomba bahasa indonesia, karena saingan saya ditingkat kecamatan sangat ketat. Tapi saya sangat bersyukur atas kemenangan itu karena saya dapat kesempatan untuk melanjutkan perlombaan ditingkat kabupaten Garut.

Kemudian saya kurang beruntung ketika mengikuti perlombaan bahasa Indonesia tingkat kabupaten, waktu itu saya hanya mendapat juara ke-3. Tapi saya sangat bersyukur dapat mengikuti perlombaan ini hingga tingkat kabupaten. Mungkin ini bukan salahsatu prestasi yang besar namun ini menjadi pengalaman yang paling berharga dalam hidup saya.